Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar, meresmikan PT Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Artha Desa di Kabupaten Malang, Rabu (11/9/2024). Peresmian ini dilakukan bersama Bupati Malang, Sanusi, dengan simbolis pemotongan pita sebagai tanda dimulainya operasional lembaga tersebut.
Konsolidasi Keuangan Desa
Dalam sambutannya, Abdul Halim Iskandar menekankan pentingnya LKM Artha Desa sebagai bukti suksesnya konsolidasi unit kerja simpan pinjam di Kabupaten Malang. “Peresmian ini membuktikan keberhasilan pengelolaan dari 28 BUM Desa Bersama LKD, 1 Bumdes, dan 29 pemegang saham perseorangan,” jelas Halim. Ia berharap, inovasi ini dapat menjadi model untuk daerah lain di Indonesia.
Baca juga:
Polresta Malang Kota Gelar Latpraops Tumpas Narkoba Semeru 2024
Dukungan OJK dan Pengembangan Inovasi Desa
LKM Artha Desa mendapatkan pendampingan langsung dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga operasionalnya diharapkan berjalan sesuai standar. Halim juga mendorong daerah lain untuk meniru kesuksesan Kabupaten Malang. “Kabupaten Malang selalu terdepan, dan saya menghimbau daerah lain agar tidak ketinggalan dalam inovasi ini,” tambahnya.
Apresiasi Bupati Malang
Bupati Malang, Sanusi, menyambut positif peluncuran LKM ini. Ia mengapresiasi masyarakat yang terus berinovasi dalam mengelola keuangan desa. “Inovasi seperti ini perlu terus dikembangkan, termasuk produksi garam premium di Malang Selatan,” kata Sanusi.
Menurutnya, keberlanjutan inovasi di desa akan berperan penting dalam kemajuan Kabupaten Malang ke depannya.
Baca juga:
Sengketa Lahan 1 Hektar di Turen Berlanjut ke Pengadilan
