Kebakaran melanda tiga rumah warga di Kota Malang pada hari yang sama. Kebakaran pertama terjadi di Jalan Diponegoro, Kecamatan Klojen, disusul di Jalan Kepuh Gang IX, Kecamatan Sukun, dan yang terakhir di Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang.
Kebakaran Pertama di Jalan Diponegoro
Kebakaran pertama dilaporkan terjadi pada pukul 05.36 di rumah milik Budi Hartono di Jalan Diponegoro. Menurut Kepala Bagian Operasional UPT Damkar Kota Malang, Anang Yuwono, pemilik rumah baru saja memasak tetapi lupa mematikan kompor. “Api kemudian menyebar ke beberapa bagian rumah, seperti jendela dan dinding,” ujar Anang.
Dari kejadian ini, sekitar 15 meter persegi rumah terbakar dengan kerugian material yang diperkirakan mencapai Rp 30 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, dan pemadam kebakaran menerjunkan 14 personel serta lima unit mobil pemadam untuk memadamkan api.
Baca Juga : Pelaku Curanmor Berhasil Ditangkap di Kabupaten Malang
Kebakaran Kedua di Jalan Kepuh Gang IX
Kebakaran kedua terjadi di rumah Achda Rini Muflichah di Jalan Kepuh Gang IX pada pukul 11.20. Penyebabnya sama dengan kebakaran sebelumnya, yakni pemilik rumah lupa mematikan kompor. “Luas area yang terbakar mencapai sembilan meter persegi, termasuk beberapa barang seperti lemari dan peralatan masak,” ungkap Anang.
Untuk kebakaran ini, UPT Pemadam Kebakaran menurunkan 14 personel dan empat unit mobil pemadam. Proses pemadaman berlangsung selama 20 menit, dan diperkirakan kerugian material mencapai Rp 10 juta.
Korsleting Listrik Picu Kebakaran Ketiga
Kebakaran ketiga terjadi di Perumahan New Puri Kartika Asri, Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang. Kebakaran dilaporkan terjadi akibat korsleting listrik pada pukul 16.57. “Kami segera merespons laporan ini dan menurunkan personel serta unit pemadam ke lokasi,” tambah Anang.
Baca Juga : Gadis Kromengan Tewas Ditabrak Truk, Satlantas Polres Malang Buru Pelaku