Hujan deras disertai angin kencang melanda Kecamatan Pakisaji pada Senin, 23 September 2024, menyebabkan beberapa pohon tumbang di wilayah tersebut. Salah satu lokasi terdampak parah adalah Jalan Raya Karangduren, di sekitar Puskesmas Pakisaji, di mana setidaknya tiga pohon tumbang dilaporkan.
Menurut pantauan warga setempat, dahan pohon jenis Trembesi yang tumbang terjepit pada kabel listrik, menciptakan kondisi yang berbahaya dan tak teratur. Selain itu, tembok pagar dan baliho di Puskesmas Pakisaji juga mengalami kerusakan akibat tumbangnya dahan-dahan tersebut. “Kejadiannya sekitar pukul 13:30 WIB. Saat itu cuaca sangat buruk dengan hujan deras dan angin kencang. Dua pohon Trembesi dan satu pohon Waru tumbang,” ungkap Sartono, seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
Baca Juga :
Krisis Air di Kabupaten Malang, Sumber Umbul Sengkaring Mengering Secara Tiba-Tiba
Untungnya, rumah Sartono tidak mengalami kerusakan parah, meski dindingnya sempat terserempet oleh dahan pohon. “Dinding rumah saya hanya terkena sedikit,” tambahnya, merasa bersyukur atas keselamatan keluarganya.
Selama proses evakuasi pohon tumbang, Jalan Raya Karangduren ditutup untuk kendaraan roda empat hingga pukul 16:25 WIB. Kapolsek Pakisaji, AKP Indra Subekti, memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Ia juga menginformasikan bahwa kejadian pohon tumbang terjadi di tiga titik berbeda. “Tiga lokasi yang terdata adalah Jalan Raya Pakisaji utara POM bensin, dua di Karangduren, termasuk area di timur Puskesmas,” kata Indra. Menurutnya, sebagian besar dahan pohon yang tumbang telah disingkirkan ke bahu jalan untuk meminimalisir risiko lebih lanjut.
R. Ichwanul Muslimin, Plt Kalaksa BPBD Kabupaten Malang, menyampaikan bahwa pihaknya masih melakukan pendataan terkait kerugian yang ditimbulkan oleh insiden ini. “Kami akan terus memantau dan mendata kerusakan hingga sore hari,” ujarnya, menegaskan pentingnya upaya penanggulangan bencana.
Baca Juga :
Pengunjung CFD Malang Keluhkan Maraknya PKL Liar
